Para ilmuwan di Medical College of Georgia percaya jika spesies ini mengandung bisa untuk mengatasi disfungsi ereksi.
Dr Kenia Nunes, seorang ahli fisiologis mengatakan jika bisa dari Phoneutria Nigriventer mengandung campulan molekul yang kaya luar biasa. "Molekul ini disebut toksin dan ada banyak toksin di bisa dengan berbagai aktivitas yang berbeda.
"Saat manusia digigit oleh laba-laba ini, kami melihat banyak gejala termasuk priapism atau sebuah kondisi di mana penis perlahan-lahan mengalami ereksi. Namun jika tak hati-hati, bisa ini bisa membuat seseorang kehilangan kontrol atas otot, sakit yang kronik, susah bernafas jika tak bisa dirawat dengan anti-bisa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar